Monday, April 17, 2017
3610) HUKUMAN DIKHUATIRI TIDAK SETIMPAL - BERITA HARIAN - 17/4/2017
Pindaan akta Kastam 1967 bagi menaikkan denda minimum RM100,000 terhadap mereka yang memiliki rokok seludup dikhuatiri menimbulkan banyak kes pesalah teraniya kerana hukuman tidak setimpal dengan kesalahan.
Ketua Aktivis Persatuan Pengguna Islam Malaysia (PPIM), Datuk Nadzim Johan, berkata denda tinggi itu sepatutnya dikenakan terhadap penyeludup rokok, bukan perniaga kecil atau individu yang memilikinya.
Tidak munasabah
Katanya, adalah tidak munasabah jika individu dikenakan denda RM100,000 ke atas atau penjara jika hanya didapati bersalah kerana menjual atau memiliki sekotak rokok seludup yang berharga serendah RM3.
"Lebih baik naikkan denda minimum kepada RM5 juta jika sekadar mahu menakutkan perniaga atau perokok sehingga sanggup mengetepikan aspek keadilan dalam hukuman.
"Kita bukanlah mahu membela mereka yang menjual atau menghisap rokok seludup kerana kesalahan tetap kesalahan, namun hukumannya kenalah masuk akal, berpatutan.
Tak beri ruang keadilan
"Pelaksanaan undang-undang yang terlalu ketat ini tidak memberi ruang keadilan kepada pesalah, hingga akan ada individu teraniyai, seperti yang banyak berlaku sebelum ini.
"Jika Banyak atau kuat mana sekali pun undang-undang tapi pelaksaan (terhadap penyeludup) lemah, tidak ada gunanya," katanya ketika dihubungi BH, semalam.
Oktober lalu, kes bunuh diri peniaga runcit, Mohd Shukri Saad,38, viral di media sosial apabila lelaki itu sempat memuat naik status di Facebook menjelaskan alasan dia bertindak sedemikian kerana tidak mahu dipenjara akibat menjual rokok seludup, selain enggan dua anaknya digelar anak banduan.
Mengikut cadangan pindaan Seksyen 135(1) Akta Kastam 1967, individu memiliki,menyimpan mengangkut,menghantar,mengedar,menyorok dan menjual rokok atau minuman keras seludup dikenakan denda tidak kurang RM100,000 atau 10 kali nilai duti atau cukai yang mana lebih tinggi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
PERJUANGAN KAMI
ARKIB ARTIKEL
-
▼
2017
(968)
-
▼
April
(90)
- 3679) DICEKUP SEMASA MABUK DI DALAM KELAB MALAM - ...
- 3678) MANGSA AH LONG DIMINTA HUBUNGI PPIM UNTUK PE...
- 3677) SIKAP PEMURAH RAKYAT DORONG SINDIKET BERLELU...
- 3676) Kotak rokok tanpa logo jenama - Kosmo Online...
- 3675) GUNAKAN KOTAK ROKOK BAHARU - KOSMO - 28/4/2017
- 3674) Legal Action Against Admin Of Whatsapp Group...
- 3673) Tindakan Undang-undang Terhadap Admin WhatsA...
- 3672) Gadis tiada negara - Metro Online -27/4/2017
- 3671) Buntu tiada status warganegara Utusan Online...
- 3670) PPIM: Beri dokumen sementara - Utusan Online...
- 3669) 23 NGO tubuh badan bertindak tentang Hindraf...
- 3668) Cari mekanisme tangani individu tanpa wargan...
- 3667) Skim Cepat Kaya : Masih Ada Yang Terpedaya -...
- 3666) Temubual – “Admin Whatsapp Group Boleh Dipen...
- 3665) Temubual - "Admin Whatsapp Group Boleh Dipe...
- 3663) Buntu tiada status warganegara - utusan onli...
- 3662) NGO mahu kerakyatan 1.75 juta orang disemak ...
- 3661) "ADMIN KUMPULAN WHATSAPP" PERLU BENDUNG AHLI...
- 3660) GADIS TIADA NEGARA - HARIAN METRO - 27/4/2017
- 3659) KERAJAAN PERLU SELESAI ISU INDIVIDU TIADA KE...
- 3658) PPIM: BERI DOKUMEN SEMENTARA - UTUSAN MALAYS...
- 3657) 23 NGO TUBUH BADAN BERTINDAK TENTANG HINDRAF...
- 3655) HAMPIR 300 RIBU RAKYAT MALAYSIA TIDAK MEMPUN...
- 3654) RM2 BILION LEBUR - HARIAN METRO - 26/4/2017
- 3653) LOAN SHARKS CAN RUIN LIVES - NEW SUNDAY TIME...
- 3652) PENIAGA DALAM TALIAN :WUJUDKAN SISTEM PENGES...
- 3651) PPIM received 2000 aduans involves 8000+ ah ...
- 3650) Jawatankuasa Khas Tangani Masalah Ah Long Pe...
- 3649) Pengusaha pusat hiburan ‘dilindungi’? - Utu...
- 3648)Peniaga dalam talian: Wujudkan sistem pengesa...
- 3647) Siapa sebenarnya ejen pengutip hutang? - Sin...
- 3646) Sindiket guna taktik tawar pekerjaan - Utusa...
- 3644) Pendaki Solo Negara Terima Sumbangan RM3000 ...
- 3643) TUBUH BADAN KHAS KENDALI KES AH LONG - SINAR...
- 3642) [VIDEO] Banjir Kuang: Pemaju jangan lepas ta...
- 3641) MOHD. NOOR BAKAL TAWAN ENAM PUNCAK BANJARAN ...
- 3640) PERLU RM100,000 LAGI JAYAKAN MISI TAWAN 6 PU...
- 3639) Sidang Media Pemaju Kaya, Penduduk Sengsara ...
- 3638) SYOR WUJUD JAWATANKUASA BANTERAS ALONG - HAR...
- 3637)Sidang Media : Sumbangan Penajaan Expedisi Hi...
- 3636) Sidang Media: Ahlong Musuh Negara - PPIM - 2...
- Jawatankuasa tangani masalah Ah Long perlu ditubuh...
- 3634) Jawatankuasa tangani masalah Ah Long perlu d...
- 3633) Special Committee To Address Loan Sharks Wo...
- 3632) Cadang jawatankuasa tangani along - Metro On...
- 3631) PPIM Gesa Kerajaan Wujudkan Badan Khas Bante...
- 3630) JOHARI 'BELANJA' 335 WARGA TITIWANGSA BUAT L...
- 3629) PPIM MOHON KERAJAAN KAJI SEMULA AKTA KWSP - ...
- 3628) KAJI PENGELUARAN BAYAR HUTANG - PPIM - UTUSA...
- 3627) Kaji pengeluaran bayar hutang - Utusan Onlin...
- 3626) KAJI KELUAR CARUMAN KWSP ELAK MUFLIS - HARIA...
- 3625) KWSP digesa beri kelonggaran kepada pencarum...
- 3624) Benarkan Pengeluaran Akaun 1 KWSP Bagi Elak ...
- 3623) PPIM minta kerajaan gubal semula akta, benar...
- 3622) PPIM gesa pencarum diizin keluar simpanan at...
- 3615) Elak Risiko Muflis, PPIM Syor Kerajaan Tamba...
- 3614) Harga minyak: Kaedah pengapungan mingguan la...
- 3612) Sidang Media : Kaji Semula Akta Untuk KWSP -...
- 3613) HUKUMAN TAK BABIT PEMBELI: JKDM - BERITA HAR...
- 3611) LESEN B2 RM100 UNTUK MISKIN BANDAR - BERITA ...
- 3610) HUKUMAN DIKHUATIRI TIDAK SETIMPAL - BERITA H...
- 3609) RUGI RM 1.7 BILION DALAM MASA SEBULAN - SINA...
- 3608) Puluhan Cendekiawan Islam Malaysia Berkumpul...
- 3607) Majlis Pelancaran Program My Prihatin Jabata...
- 3606) Majlis Perasmian Penutup Program Myprihatin ...
- 3605) Ejen Pengutip Hutang Berlagak Samseng? - Sin...
- 3606) HIMPUNKAN 200 ULAMA - HARIAN METRO - 13/4/2017
- 3605) TAMBAH BAIK TAKUNGAN SETIAP 5 TAHUN - BERITA...
- 3604) Perjumpaan bersama komiti PPIM - PPIM - 12/0...
- 3603) Haflah Zikir Perdana Sedunia Julai depan - ...
- 3602) Kisah lima sekeluarga tarik perhatian MP - S...
- 3601)Bantah pembinaan projek kondominium - Sinar H...
- 3600) Penduduk sedia beli tanah dekat Masjid Telip...
- 3599) Tindakan LHDN Beri Impak - Utusan Malaysia -...
- 3598) Izzah ajak MP perangi ah long - Sinar Online...
- 3597) Izzah calls on MPs to fight against ah long ...
- Tindakan LHDN beri impak – Utusan Online – 11/4/2017
- 3596) Tindakan LHDN beri impak - Utusan Online - 1...
- 3594) Program 'Implikasi Meminjam Along' Di Lembah...
- 3593) PBT Perlu Ambil Langkah Drastik Elak Penular...
- 3592) MENGHARAP KESEMPURNAAN DARIPADA PAKAR PERUBA...
- 3591) MENGHARAP KESEMPURNAAN DARIPADA PAKAR PERUBA...
- 3590) Jemputan Ke Majlis Ramah-Mesra Bersama SME B...
- 3589) SYOR SEKAT AKAUN FB "KEJIAN" - HARIAN METRO ...
- 3588) MIXED VIEWS ON WEEKLY FUEL PRICE UPDATE - TH...
- 3587)Remaja Merokok Salah Siapa? - NX Digital - 03...
- 3586)WUJUDKAN MEKANISMA PENETAPAN HARGA MINYAK – M...
- 3585)Remaja Liar Berpesta Di Kelab Malam - PPIM -...
- 3584)Peniaga Perlu Pamer Harga Terangkum - Utusan ...
- 3583) Peniaga perlu pamer harga terangkum - Utusan...
-
▼
April
(90)
No comments:
Post a Comment